Mulai “suatu hari nanti” menjadi “hari ini”.
Salah satu buku terbaik seputar manajemen waktu. Banyak tips yang udah saya praktekkin juga, dan dengan izin Allah, lewat perantara buku ini, akhirnya saya meluncurkan eBook pertama saya yang berjudul “Akhirnya selesai juga”.
Penulisnya adalah jake knapp & john zeratsky. Seseorang dibalik Gmail dan youtube. Termasuk jajaran orang penting di zaman era digital. Mungkin semua generasi milenial menggunakan youtube juga gmail. Ini jadi tanda bahwa penulisnya emang berkompeten banget dalam bidang manajemen waktu, karena bisa menghasilkan produk yang bagus banget.
Ada 4 Hal yang dibahas dibuku ini, Higlight – Laser – (energi) dan Renungan. Awal saya baca buku ini, saya menuliskan dicatatan saya “sepertinya bakalan saya baca lagi”, dan ternyata beneran saya baca lagi untuk yang kedua kalinya.
Make Time – How to Focus on What Matters Every Day
Profil penulis.
Jake knapp adalah orang dibalik terciptanya Gmail. Jake knapp adalah orang-orang dibalik terciptanya Youtube. Dua orang yang ngerti banget soal ‘media sosial’ dan termasuk orang-orang berpengaruh di era media sosial. Tapi uniknya, buku MAKE TIME ini justru ngasih tau kita pentingnya membatasi diri dengan Gmail, youtube, dan media sosial lainnya.
Buku ini jadi help-full banget, karena Jake knapp dan jake zeratsky juga membongkar bahan bakar pembuatan aplikasi-aplikasi media sosial yang mana bisa menghasilkan godaan yang tinggi untuk para penggunanya. Manfaatnya buat kita apa? Ya kita jadi lebih mudah keluar dari kolam tak berujung itu, karena lebih ngerti gimana cara kerjanya.
3 insgiht menarik dari buku ini:
Pernah nggak kita merenung terus berkata “Apa sih yang bener-bener telah kulakukan hari ini?” Atau pernah ngerasa juga nggak? tiap hari pas ditanya orang lain “sorry aku sibuk”. Kalender penuh ada kepuasaan tersendiri, padahal produktifitas itu bukan masalah seberapa padetnya kita, tapi apa hasil dari waktu yang kita gunakan.
3 insight dari buku ini
1. Awali hari dengan satu titik (sorotan)
- Nggak semua tugas harus selesai di hari itu, jadi kita bisa pilih satu sorotan aja setiap harinya. Satu tugas yang esensial, yang bisa ngasih impact jangka panjang.Misalnya jadwalin buat nulis eBook, jadwalin buat hafalan Al-Qur’an, jadwalin buat bikin konten, dan yang semisalnya.
2. Use your body to energize
- Ini insight yang menarik banget buat saya. Betapa sering kita kehabisan energi semisal di siang hari, padahal sebenernya otak lagi di performa maksimum? Manajemen energi itu penting untuk menunjang produktifitas.
Ada 2 cara yang saya pilih dan sampai sekarang saya gunakan
- Olahraga pagi 20 menit, jogging sekitar rumah. Bener-bener bikin seger dan bikin nggak lemes bahkan sampai seharian.
- Kopi sekitar jam 9/10 pagi atau 1 atau 2 siang. Sebelum tau ini, saya asal aja kalau ngopi, bahkan sore atau malem juga ngopi. Ternyata saya salah. Jam ngopi yang tepat, bikin lebih fokus sampe sore hari, malemnya tetep bisa istirahat nyaman karena enggak keganggu sama efek kafein.
3. Temukan pivotmu sendiri
Ketika kita bisa meluangkan waktu dan fokus mengerjakan hal-hal penting, maka bisa jadi kita akan berubah arah. Saya awalnya fokus bikin desain, dan sekarang akhirnya melakukan pivot menjadi konten kreator, juga sudah menuliskan 4 eBook. Tentu semua atas pertolongan dari Allah, tapi bener kata jake knapp, kalau kita bisa meluangkan waktu untuk hal-hal penting, kita akan menemukan waktu pivot kita sendiri.
Mungkin saya akan membacanya lagi, karena sepertinya banyak poin penting yang sempat saya lewatkan.
Very great book, and give me new perspective of time management